Cerpen Pesahabatan



Awal Teman dan Sahabat
Oleh : Ahusna
Tahun ajaran baru telah datang para orang tua sibuk untuk mendaftarkan anaknya di sekolah fovorit. Begitu juga denganku, pagi itu aku dan orang tuaku pergi untuk mendaftar ke sekolah favorit begitu sebutannya. Kata orang-orang sekolah ini sekolah fovorit itu sebabnya aku tertarik pada sekolah ini . Setelah melalui syarat-syarat akhirnya tibalah tes masuk sekolah. Aku masuk ke kelas aku duduk paling depan tiba-tiba datang seseorang tinggi besar memakai kacamata ditangan orang itu ada soal yang akan diujian pada kita semua. Jantungku lansung berdegug lebih cepat dari biasanya dan badanku tiba-tiba menjadi dingin sampai mukapun ikut pucat dan soal dibagikan, aku sudah mendapatkan soal aku langsung membaca soal itu sedikit aku langsung menghela nafas ketika membacanya. Tak seperti biasanya aku mengerjakan soal lancar apa karena bisa atau tidak mengerti, satu persatu orang yang ada di kelas meninggalkan ruangan termasuk aku kebetulan di depan ada jualan es duren aku langsung  menghampiri pedagang es tersebut “ mas beli es, satu porsinya berapaan??, “ satunya 5000 neng”  kata pedagang, mas duren langsung membuatkan es pesanan aku karena cuaca yang begitu panas aku lansung meminum es tersebut tanpa berfikir panjang “ ah alhamdullah lega juga ini tenggorokan  ” sambil duduk di bawah pohon mangga dekat lapangan lagi enak-enaknya nyantai di pohon mangga tiba-tiba ada seseorang tinggi besar putih apalagi cakep menghampiri aku merasa salting terhadapnya dan dia mulai berbicara terhadapku “ maaf kalau kamar mandi dimananya?? “ itu yang diucapakan aku langsung memberitahu letak kamar mandi itu yah kirain mau nayain apaan gitu eh ternyata nanyain kamar mandi uhh..aku merasa bete dan lansung meninggalkan tempat duduk karena bete aku jalan-jalan mengitari sekeliling sekolah dan disitu ada taman sekolah di taman ada bunga mawar yang merah merona karena merasa terpesona dengan keindahan bunga mawar itu aku lansung mengambil handone di tasku dan memfoto bunga mawar yang merah tersebut yang tadinya bete sekarang tidak bete lagi setelah puas aku menjutkan berjalan-jalan di sekeling sekolah daripada bete menunggu hasil tes tadi lebih baik aku lan-jalan eh tiba-tiba aku mendengar dari seseorang yang ada disamping aku mengatakan kalau hasil tes  sudah keluar dan sekarang ditempel di mading aku langsung berlari menghampiri mading dengan hati penuh harap, berkat usah dan doa husna akhirnya lulus ujian tes masuk perasaan pasti senang  seperti mendapat lotre saking senangnya husna tidak sadar loncat-loncat sampai-sampai menabrak orang dan brukk jatuh husna merasa malu karena itu sebelum ditertawakan oleh orang banyak husna langsung berdiri kemudian pergi dari tempat tadi dan langsung bergegas pulang kerumah.
Sebelum menjadi siswa resmi di Sekolah husna mengikuti MOS atau yang disebut Masa Orientasi Siswa, hari pertama MOS siswa disuruh ini itu oleh kakak OSIS untuk mengikuti peratuaran-peraturan yang ada kalau tidak mengikuti atau melanggar peraturan itu langsung dihukum eh kebetulan husna melanggar peraturan yaitu tidak memakai kaos kaki merah putih padahal memakai kaos putih lebih bener masa pake kaos kaki belang-belang atuh diketawain sama orang-orang begitu yang dikatain husna ketika dikasih pertanyaan oleh kaka OSIS lari lapangan begitu yang dikatakan dengan muka jutek dan galak, karena takut tidak lulus MOSnya husna terpaksa melakukan hukuman itu dengan lari lapangan tidak kira-kira diduruh muter lapangan lima putaran banyangin coba apa gak ngos-ngosan nafasnya setelah itu badan husna langsung terdampar ke tanah, ada orang terdampar ke tanah dikasih minum tah apa ini malah cuma nanyain bagaimana rasanya cape tidak, muka husna sangat kesal dan marah dan mengomel gak punya perasaan kali yah masa ada orang kelelahan ini malah Cuma ditanya gimna perasaannya kalau baik ditinnggal pergi begitu saja. Selesai MOS akhirnya husna menjadi siswa resmi dan menjadi salah satu anggota dari sekolah, pertama masuk ke kelas husna tidak mempunyai teman karena temen-temen yang dikenalnya berbeda kelas dengan husna didepan husna duduk sendirian kemudian ada seseorang yang menghampiri dan berkata boleh saya duduk disebelah kamu tentu husna senang karena ada yang mau duduk sama hunsa yah tentu boleh kebetulan saya belum mempunyai teman duduk begitu yang dikatakan hunsa, setelah berkenalan husna akhirnyanya tau nama temen barunya rina begitu namanya orang cilegon tapi aslinya orang solo karena baru berkenalan sama teman sebangkunya kita selalu berdua entah mau beli maupun mau ke kamar mandi awal masuk kekelas memang tidak nyaman apa karena belum terlalu kenal sama orang-orang dikelas setelah beberapa minggu kemudin sering ketemu lama-lama mulai kenal dengan teman kelasnya walaupun tidak semua kenal suasana kelas mulai ramai karena ada yang becanda dan lain sebagainya. Rina sekarang menjadi sahabat husna karena temen dekat kebetulan teman sebagku pula karena itu kita bersahabat.

Post a Comment

0 Comments